Bagi para pengembang aplikasi, kecewa adalah salah satu hal yang dapat dirasakan ketika aplikasi yang mereka buat ditolak atau bahkan dihapus oleh Google Play Store. Namun, bukan akhir dari segalanya. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang alasan aplikasi dapat ditolak atau dihapus oleh Google Play Store, cara mendaftar ulang setelah aplikasi ditolak, bagaimana caranya untuk menghapus aplikasi yang ditolak oleh Google Play Store, dan tips-tips untuk mencegah aplikasi ditolak atau dihapus di masa depan.

Alasan Aplikasi Ditolak atau Dihapus oleh Google Play Store

Sebelum membahas tentang solusi-solusi dari masalah ini, mari kita coba memahami sebab-sebab kenapa aplikasi dapat ditolak atau bahkan dihapus oleh Google Play Store. Berikut beberapa faktor yang dapat mempengaruhi penolakan aplikasi:

  • Konten tidak sesuai: Aplikasi tidak memenuhi persyaratan konten Google Play Store, seperti mengandung materi dewasa atau kekerasan yang tidak sesuai.
  • Kesesuaian dengan kebijakan: Aplikasi tidak memenuhi kebijakan Google Play Store, seperti melanggar hak cipta atau privasi pengguna.
  • Kinerja yang buruk: Aplikasi mengalami kesalahan atau kinerja yang buruk saat diuji coba oleh Google Play Store.
  • Kesalahan teknis: Aplikasi tidak dapat memenuhi tuntutan teknis yang dibutuhkan oleh Google Play Store, seperti masalah pada tampilan atau fungsionalitas.

Setelah mengetahui alasan-alasan yang dapat mempengaruhi penolakan atau penghapusan aplikasi, kita dapat membahas tentang cara-cara menghadapi masalah ini.

Cara Mendaftar Ulang Setelah Aplikasi Ditolak

Setelah aplikasi Anda ditolak oleh Google Play Store, pilihan yang dapat dilakukan adalah mencoba mendaftar ulang. Berikut adalah beberapa tips agar aplikasi Anda dapat diterima oleh Google Play Store:

  1. Review kembali alasan penolakan: Pastikan Anda memahami alasan penolakan dari Google Play Store. Setelah mengetahuinya, coba rubah bagian aplikasi yang dicetak miring tersebut dan sesuaikan dengan persyaratan dari Google Play Store.

  2. Pastikan aplikasi Anda aman: Google Play Store memprioritaskan keamanan bagi pengguna. Pastikan aplikasi Anda bebas dari virus atau malware. Jangan lupa untuk membaca panduan keamanan dari Google Play Store.

  3. Up to date: Pastikan aplikasi Anda selalu up-to-date dan tidak mengalami masalah. Lakukan tes penggunaan aplikasi sebelum di-submit ke Google Play Store.

  4. Gunakan tools developer: Google menyediakan tools developer seperti Firebase Test Lab untuk mempermudah pengujiannya pada multiple devices.

  5. Mendaftar ulang: Jika aplikasi Anda sudah diperbarui dan memenuhi semua persyaratan dari Google Play Store, daftar ulang aplikasi Anda. Pastikan kembali saat pengisian form Anda melakukan dengan benar dan sesuai dengan persyaratan.

Cara Menghapus Aplikasi Ter-reject dari Google Play Store

Bagaimana jika Anda telah mencoba semua tips diatas tapi aplikasi tetap ditolak? Atau Anda memutuskan tidak ingin melanjutkan projek aplikasi tersebut lagi karena masalah lain? Berikut cara menghapus aplikasi dari Google Play Store:

  1. Buka Google Play Console: Buka halaman Google Play Console. Anda akan diminta log-in ke akun developer Anda terlebih dahulu.

  2. Pilih aplikasi: Pilih aplikasi yang ingin dihapus pada halaman navigasi di dasbor Google Play Console.

  3. Klik penutupan aplikasi: Setelah membuka halaman aplikasi yang akan dihapus, Anda akan menemukan opsi "penutupan aplikasi" (application closure). Klik opsi tersebut.

  4. Lengkapi formulir: Setelah klik "penutupan aplikasi", Anda akan diminta mengisi formulir. Jangan lupa untuk membaca penjelasan dari Google Play Console.

Tips untuk Mencegah Aplikasi Ditolak atau Dihapus oleh Google Play Store

Sebagai pengembang aplikasi, cegah penolakan aplikasi dengan tips-tips berikut ini:

  • Jangan memalsukan konten: Pastikan isi konten aplikasi sesuai dengan deskripsi.
  • Jangan mengandung materi sensitive: Sebuah aplikasi harus aman bagi penggunanya. Pastikan tidak mengandung hal-hal seperti pornografi, kekerasan, atau diskriminasi.
  • Mengedepankan kinerja: Perlu ingat bahwa Google Play Store merupakan platform dengan penggunaan mobile. Pastikan aplikasi selalu bekerja dengan baik pada tablet atau telepon pintar.
  • Penuhi persyaratan kebijakan: Selalu membaca kembali kebijakan yang diberikan Google Play Store dan pastikan aplikasi memenuhinya.
  • Gunakan tools developer: Google menyediakan tools developer yang berguna untuk mengetahui bugs atau masalah pada aplikasi.

Kesimpulan

Ketika Anda mendapat penolakan atau penghapusan aplikasi oleh Google Play Store, jangan putus asa. Lakukan tes pada kinerja aplikasi sebelum di-submit, gunakan tools developer, dan pastikan aplikasi sesuai dengan kebijakan dan persyaratan dari Google Play Store. Jika sudah mencoba semua cara dan aplikasi Anda tetap tidak dapat di-submit, solusi terakhirnya adalah dengan menghapus aplikasi tersebut. Semoga tips-tips dalam artikel ini dapat membantu Anda sebagai pengembang aplikasi.

Artikulli paraprakPanduan Lengkap tentang Slide di Instagram: Cara Membuat, Manfaat, dan Tips untuk Maksimalkan Penggunaannya
Artikulli tjetërBagaimana Cara Menginstal WhatsApp dengan Mudah di Ponsel Cerdas Anda

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini